Sabtu, 11 April 2015

Wonderful 5 Club ~Gold Route : Chapter Two~




            Violet sedang duduk di bangku taman sambil mengunyah makan siangnya di waktu istirahat. Tidak memperdulikan dunia di sekitarnya dan terus makan.

Violet                    : Aaaa, anginnya sejuk….

             Dari kejauhan terdengar suara beberapa orang dan ketika Violet menoleh, kerumunan siswa tampak.

Siswa 3                  : William, tolong bantu aku ngerjain PR-ku dong !
Siswi 1                   : Willy, bantuin dong ! pleasseeee…
Siswi 2                   : Aku juga dong !!

            Violet memperhatikan kerumunan orang yang mengerubungi wajah yang dikenalnya.

Violet                    : ( William itu nama asli Gold-kan ? aah, coba lihat wajahnya, pasti kesal banget, tuh )
 
          Violet hanya melihat tanpa menghampiri Gold/William yang semakin kesulitan menahan emosinya dan akhirnya, dengan tersenyum dia menolak permintaan mereka.

William ( G )        : Maaf, ya kawan-kawan. Tapi, aku sudah punya janji dengan seseorang usai sekolah…
Siswa & Siswi      : Janji ?
Siswi 1                   : Apa itu janji kencan ? dengan siapa ?
Siswi 2                   : Tidaaaak !! nggak rela !
William ( G )         : Ahahaha, memangnya siapa kau mau mengaturku ( suara pelan )

            Sosok Violet yang sedang duduk tampak olehnya, dan kemudian…

William ( G )        : Dengannya…( sambil nunjuk )

          Mata mereka langsung tertuju pada arah telunjuk William, disana nampak Violet. Sedangkan Violet yang menyadari wajah kaget mereka berhenti mengunyah.

Violet                    : ( Pada akhirnya aku jadi jalan keluarnya… )

          Setelah itu terjadi keributan, beberapa fans William menatap Violet dengan tatapan sebal. Namun, Violet bahkan tidak menghiraukannya. Dengan tenangnya dia berjalan bersebelahan dengan Gold di koridor sekolah.

Violet                    : Gold….
Gold                      : Uhm, ada apa, Violet ?
Violet                    : Kadang aku merasa kau adalah orang yang sangat sulit dipahami….
Gold                      : Hah ? apa maksudmu ? jangan-jangan gara-gara kejadian tadi, ya ?
Violet                    : Yaaah…
Gold                      : Kan aku sudah minta maaf ! habisnya mereka ribut sekali dan saat itu aku memang
                                 tidak mau diganggu. Makanya aku ke taman untuk cari ketenangan. Aku sama sekali 
                                 nggak ngira mereka bakal nemuin aku disitu.
Violet                    : Baiklah….

            Keduanya terus berjalan dengan tidak seorang pun mengucapkan satu kata pun setelah itu.

Gold                      : ( Seharusnya aku yang bilang seperti itu padamu, Violet )

          Ketika bunyi lonceng pulang berdentang, waktu belajar habis dan semua murid pulang. Saat itu Violet sedang dalam perjalanan menuju ruang klub ketika sosok misterius dengan topi menutupi wajahnya muncul di hadapannya.

SM                         : Apa kau yang bernama Violet generasi ke-55 WonFive ?
Violet                    : WonFive, maksudmu Wonderful 5, memang iya. Memangnya kenapa ? lagipula kenapa
                                 kau tahu keberadaan klubku ? ohya, jangan sembarangan memberi singkatan pada 
                                 nama klubku, itu terdengar aneh…
SM                         : A-, dasar gadis menyebalkan !!!

            Pria itu tampak mau menyerang, ketika Violet hanya tenang menatapnya dengan tajam.

Violet                    : Siapa yang menyuruhmu ? apa ini ada hubungannya dengan kejadian peneroran akhir-
                                 akhir ini ?
SM                         : Hah !!!

         Sebuah pukulan melesat hampir mengenai wajah Violet ketika tangan gadis itu menahannya dan membalas serangannya dengan pukulan telak di ulu hati pria itu.

SM                         : Uwakh ?!!!

            Pria itu jatuh sambil memegangi perutnya yang terasa sakit. 

Violet                    : Aku tanya, siapa yang menyuruhmu ? ada urusan apa kau denganku ?
SM                         : Sialan !! 

           Dia mendorong Violet dan melarikan diri. Violet membiarkannya lepas begitu saja. Kedatangan pria itu mungkin ada hubungannya dengan kasus mereka. Namun, letaknya dimana, semuanya masih abu-abu, karena penyelidikan mereka baru saja dimulai.

           Dia kembali berjalan menuju ruang klubnya. Disana dia bertemu Ice dan Gold sementara Flame dan Sweet masih belum tampak ( seperti biasa )

(A) Duduk disamping Gold
(B) Sapa Ice 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar