Sabtu, 11 April 2015

Wonderful 5 Club ~Gold Route : Chapter Two~




            Violet sedang duduk di bangku taman sambil mengunyah makan siangnya di waktu istirahat. Tidak memperdulikan dunia di sekitarnya dan terus makan.

Violet                    : Aaaa, anginnya sejuk….

Get +0 ch 2



Choose B, Get +5

Violet                    : Hi, Ice.
Ice                          : Aaah, my sweet flower !!
Gold                      : Hentikan, woi !! ( menarik tubuh Ice menjauh dari Violet )

Get +5 ( Ch 2 )




Choose A, Get +5 

Violet                    : Gold, boleh aku duduk disini ?
Gold                      : Ah, silahkan. Tumben banget kau terlambat datang….
Violet                    : Aku ketemu orang aneh pas mau kemari, dia bertanya apa namaku Violet dan entah 
                                 kenapa dia tahu keberadaan klub ini…

Get +0







Choose B, Get +0

Violet                    : …………., aku nggak yakin. Bisa saja dia punya kunci cadangan. Kadang masing-
                               masing orang punya sesuatu yang disembunyikan.
Gold                      : B-benar juga, ya ! kembar bukan berarti aku harus tahu semuanya.

Get +5





Choose A, Get +5

Violet                    : Iya, ya. Kalian selalu bersama, jadinya nggak mungkin banget dia ninggalin kamu dan
                                 pulang begitu saja…

Wonderful 5 Club ~Gold Route : Chapter One~



Rapat dibubarkan tepat pukul empat sore. Violet yang lebih dahulu keluar dari ruang klub yang letaknya lumayan jauh dari gedung sekolah utama kini hanya duduk termenung sampai terdengar suara seseorang memanggilnya. Dia menoleh dan melihat Gold berjalan kearahnya dengan tersenyum.

Jumat, 10 April 2015

Choose Your Route in Wonderful 5 Club

 Saatnya memilih rute pilihanmu, tersedia 4 rute yang bisa kau jalani.

Wonderful 5 Club Prologue ( Only in Bahasa )



 Begitu banyak jenis manusia, yang pengiri, yang pendendam, yang baik hati, yang murah hati, yang tinggi hati, yang rendah diri, dan masih banyak lagi. Ketika seseorang mencapai keberhasilan, dia berbangga berlebihan, berfoya-foya ria, melupakan semua yang mungkin telah membantunya, menganggap dirinya sendiri-lah yang membuatnya bertahta.